Selasa, 16 Maret 2010

Pawai "Ogoh-ogoh" Juga Digelar di Monas

Senin, 15 Maret 2010 | 21:40 WIB

Umat Hindu mengarak ogoh-ogoh pada peringatan Nyepi Tahun Baru Saka 1932 di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin (15/3/2010). Peringatan tersebut diisi dengan kirab budaya yang menampilkan ogoh-ogoh, pajegan bunga dan buah, barongsai, dan ondel-ondel.

JAKARTA — Perayaan menyambut Nyepi dengan pawai ogoh-ogoh tidak hanya ramai di Bali, tetapi juga digelar di Monumen Naisonal (Monas) Jakarta, Senin (15/3/2010) malam. Bahkan, Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo menghadiri pelepasan pawai ogoh-ogoh dalam rangka malam Tahun Baru Saka 1932 di Monumen Nasional (Monas) Jakarta itu.

"Pawai
ogoh-ogoh yang diadakan di Monumen Nasional ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah dan seluruh warga Kota Jakarta dalam berpartisipasi pada perayaan Tahun Baru Saka 1932," ujar Fauzi Bowo. Ia menjamin pada tahun-tahun berikutnya umat Hindu dapat memusatkan pawaiogoh-ogoh di pelataran Monas ini.

Fauzi juga menyatakan agar umat Hindu setelah merayakan Catur Brata Penyepian dapat mengendalikan hawa nafsu, mengintrospeksi diri, dan menjadi manusia yang lebih berkualitas di tahun-tahun berikutnya. Pawai
ogoh-ogoh yang diadakan pada rangkaian ritual upacara Tawur Kesanga ini terdiri dari 11 ogoh-ogoh dari beberapa pura yang ada di sekitar wilayah Jakarta.

Setelah dilakukan pelepasan oleh Gubernur, 11
ogoh-ogoh atau patung raksasa yang melambangkan kejahatan ini akan berkeliling di pelataran Monas. "Ogoh-ogoh ini hanya berkeliling Monas, dan tidak dibakar seperti pawai ogoh-ogoh di Bali karena tidak ada tempat yang memungkinkan untuk membakarnya, dan dikhawatirkan akan mengganggu lingkungan," ujar Sekretaris Pelaksana Acara, AA Gede Asmara.

Dalam acara pawai
ogoh-ogoh ini tidak hanya diikuti oleh ratusan umat Hindu yang berada di Jakarta dan sekitarnya, tetapi juga pengunjung Monas yang tertarik untuk menyaksikan acara yang diadakan dalam rangka merayakan Nyepi ini.

Label: , , , , , , , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda

 

Berita Terkini



Map Visitor

Time in Our Country
Your Ad Here